Tanggul Penahan Sungai Kualuh Jebol, Rumah Warga Terbawa Arus

LABURANEWS | LABURA - Derasnya air banjir membuat salah satu unit rumah warga yang berada di dusun kampung Selamat Desa Sialang Taji Kecamatan Kualuh Selatan Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura), hanyut terbawa deras arus sungai yang meluap sejauh lebih kurang 7 meter, ini dampak dari jebolnya tanggul penahan Sungai Kualuh, dan sebagian bangunan rumah terbawa arus, hingga rusak parah.

Hujan deras yang terus mengguyur sejumlah wilayah Kabupaten Labura, sejak Minggu (14/11/21), membuat Sungai Kualuh meluap, mengakibatkan tanggul penahan jebol di tiga titik di Dusun Kampung Selamat Desa Sialang Taji, Kamis (18/11/2021).

Saat dijumpai awak media, Edis Tambunan (36) korban banjir mengatakan, kejadian itu bermula akibat dari hujan deras sepekan terakhir di hulu sungai dan meluapnya Sungai Kualuh sehingga tanggul penahan air Sungai Kualuh tak mampu menahan tekanan air hingga jebol.

"Tepat di dekat pemukiman warga dusun Kampung Selamat, kejadian sekira pukul 19.30 WIB, waktu itu kami berada dalam rumah dan tiba-tiba ada bocor ditanggul bawah, semakin lama semakin besar sehingga membuat tanggul jebol dan air sungai langsung menghantam rumah saya," ujarnya.

"Air datang secara tiba-tiba, saya dan keluarga langsung berlarian ke benteng untuk menyelamatkan diri, sehingga tidak sempat menyelamatkan harta benda," tambahnya.

Edis Tambunan juga mengharapkan bantuan dari Pemerintah baik dari Pemerintahan Desa maupun Pemerintah Kabupaten agar beliau dan keluarganya bisa punya tempat tinggal.

Kejadian itu tidak menimbulkan korban jiwa, karena penghuni sudah bisa menyelematkan diri sebelum hanyut. Namun, para pemilik rumah saat ini diungsikan ke lokasi aman, karena sudah tidak memiliki tempat tinggal lagi, kerugian diperkirakan sekitar ratusan juta rupiah.(DMN)