Proyek Penambalan Aspal Jalinsum Resahkan Pengguna Jalan

LABURANEWS | LABURA - Proyek pekerjaan penambalan jalan (Tambal sulam) di lokasi jalan lintas Sumatera Utara (Jalinsum) areal titik kegiatan Sepanjang kota Aek kanopan Kabupaten Labuhanbatu Utara sangat meresahkan warga masyarakat para pengguna jalan yang selalu padat berlalu lalang.
Pasalnya, meskipun sudah beberapa hari dilakukan pengerukan lubang titik galian untuk rehabilitasi lapisan atas aspal namun hingga hari ini, Jumat (12/11) malam hari baru tersentuh perbaikan penebalan dan penimbunan material aspal di lubang galian yang terlihat panjang hingga ke titik perkebunan mambang muda.
Hingga mengakibatkan beberapa pengendara mendapatkan terjadinya kecelakaan akibat lubang galian yang menganga di sepanjang Jalinsum Kota Aek kanopan.
Menerangkan, Warino seorang pedagang Kue bersama Istri bernama Suwarti warga Pulo Tarutung (Kampung Gelugur) Kelurahan Aek Kanopan Kecamatan Kualuh Hulu, Kamis (11/11) mengalami kecelakaan saat pergi ke pasar, pajak Inpres Aek kanopan.
"Saya sangat kesal dengan pelaksanaan pekerjaan proyek di jalinsum ini, yang galiannya bisa membuat masalah kepada pengendara terutama roda dua. Dan salah satunya saya juga korban korekan lobang pekerjaan itu," ujar bapak 56 tahun itu
Seharusnya pihak pemborong segera menambal lubang-lubang yang sudah dikorek sesegera mungkin. Jangan seperti ini, sudah lebih seminggu tapi tak dilakukan penambalannya.
"Saya awalnya tidak tau adanya lubang galian proyek, begitu saya mau nyebrang, saya lewati aja, saya akhirnya terjatuh dan mengalami luka-luka, begitu juga dengan istri saya," sambungnya
Akibat peristiwa itu, Warino mengalami kerugian, dikerenakan dagangan kuenya terjatuh dan berserakan di lokasi kecelakaan.
"Saya mengalami kerugian lebih kurang 1 juta rupiah, sebab dagangan saya banyak yang tidak bisa dijual lagi, sepeda motor saya rusak, saya beli obat luka dan kusuk, badan saya pegal-pegal," tutup Warino.
Menurut pantauan awak media di lapangan, pelaksanaan pekerjaan proyek terlihat sedang mengaspal pada malam hari setelah terjadi kecelakaan.(DMN)
Editor :Dedek Muhammad noor